Thursday 15 January 2015

ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN HIDUP (AMDAL)





Pengertian AMDAL & ANDAL
Analisis mengenai dampak lingkungan hidup (AMDAL) Adalah kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha.
Analisis dampak lingkungan (ANDAL) adalah telaah secara cermat dan mendalam tentang dampak besar dan penting suatu rencana usaha dan atau kegiatan

Tujuan AMDAL secara umum adalah menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan serta menekan timbulnya pencemaran serendah mungkin
Hal yang dikaji dalam proses AMDAL meliputi aspek
      fisika-kimia,
      ekologi,
      sosial ekonomi,
      sosial-budaya, dan
      kesehatan masyarakat
sebagai pelengkap studi kelayakan suatu rencana usaha dan/kegiatan

Kebijakan lingkungan di Indonesia
Dalam menjaga keselarasan antara pembangunan dan keselarasan antara pembangunan dan kelestarian lingkungan, kebijakan pemerintah merupakan hal yang penting dijadikan acuan dalam penerapan dan pelaksanaan pembangunan.
Kebijakan tersebut berfungsi untuk mencegah atau meminimalkan dampak negatif pembangunan bagi lingkungan


Beberapa kebijakan yang digunakan di Indonesia adalah sebagai berikut :
1.     UU No 23 tahun 1997 pasal 18 :
     Setiap rencana yang menimbulkan dampak besar dan penting terhadap lingkungan hidup wajib memiliki AMDAL untuk memperoleh izin melakukan usaha.
     Izin melakukan usaha yang dimaksud diberikan oleh pejabat yang berwenang sesuai  dengan peraturan perundangan yang berlaku
     Dalam izin sebagaimana yang dimaksud dicantumkan persyaratan dan kewajiban untuk melakukan upaya pengendalian dampak lingkungan hidup.
2.     PP Nomor 27 Tahun 1999 Pasal 3 ayat 1
Disebutkan bahwa usaha yang kemungkinan dapat menimbulkan dampak besar dan penting terhadap lingkungan hidup meliputi :
      Pengubahan bentuk lahan dan bentang alam
      Eksploitasi sumber daya alam proses kegiatan yang secara potensi dapat menimbulkan pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.
      Proses atau kegiatan yang hasilnya dapat mempengaruhi kelestarian alam.
3.     KEPMENLH Nomor 17 Tahun 2001
Dalam proses perumusan kebijakan lingkungan, umumnya terjadi tarik menarik antara berbagai aspek, yaitu sosial ekonomi, politik, dan lingkungan.

Tes Kompetensi
  1. Jelaskan perbedaan antara AMDAL dan ANDAL?
  2. Jelaskan tujuan diadakannya AMDAL?
  3. Jelaskan salah satu kebijakan yang ada di Indonesia?
  4. Apakah fungsi dari kebijakan pemerintah dalam proses pembangunan suatu negara?

DAMPAK PEMBANGUNAN
Pembangunan merupakan upaya untuk mengelola dan memanfaatkan sumberdaya untuk meningkatkan kesejahteraan manusia. Pembangunan dapat menciptakan kemajuan dalam bidang ekonomi, teknologi dan politik
Pembangunan ekonomi, teknologi dan politik yang berlangsung dengan cepat, seringkali memberikan dampak (positif dan negative) bagi lingkungan sekitarnya.
Pembangunan dikatakan dapat memberikan dampak penting apabila didalam prosesnya menyebabkan perubahan lingkungan yang sangat mendasar pada lingkungan yang mengalami proses pembangunan.

Beberapa hal yang dapat menjadi pedoman dalam menentukan dampak penting yaitu :
  1. Jumlah manusia yang terkena dampak
  2. Luas wilayah persebaran dampak
  3. Lamanya dampak berlangsung
  4. Intensitas dampak  (Besarnya dampak yang ditimbulkan)


Tes Kompetensi
  1. Mengapa di dalam pembangunan Perlu dilengkapi AMDAL?
  2. Tuliskan hal-hal yang menjadi pedoman dalam menentukan dampak penting?

Pendekatan Studi AMDAL
1.  Pendekatan AMDAL kegiatan tunggal
Merupakan penyusunan studi AMDAL yang diperuntukkan bagi satu jenis usaha.
Contoh : pembangunan sumah sakit, sekolah dan lainnya
2.  Pendekatan AMDAL kegiatan terpadu/multisektoral
Merupakan penyusunan studi AMDAL bagi jenis usaha yang memiliki sistem terpadu baik dalam perencanaan, proses produksi maupun pengolaannya.
Contoh : pembangunan hutan tanaman industri, permukiman terpadu dan lainnya.
3.  Pendekatan AMDAL kegiatan dalam kawasan
Merupakan penyusunan studi AMDAL bagi jenis usaha yang berlokasi disuatu kawasan pengembangan wilayah yang telah ditetapkan pada suatu hamparan ekosistem.
Contoh : pembangunan kawasan olah raga (jakabaring)
4.  Pendekatan AMDAL kegiatan regional
Merupakan penyusunan studi AMDAL bagi jenis usaha yang saling terkait dan kewenangan lebih dari satu instansi.
Contoh : pembukaan dan pelngelolaan lahan gambut sejuta hektar

Pemrakarsa Dan Penyusun AMDAL
·           Pemrakarsa adalah orang atau badan usaha yang mempunyai usaha untuk melakukan suatu usaha (Investor)
·           Penyusun AMDAL adalah badan atau lembaga yang telah memiliki sertifikasi sebagai badan yang memiliki kewenangan melakukan studi AMDAL (Tenaga ahli).
·           Penilaian AMDAL
Penilaian AMDAL dilakukan oleh komisi penilai AMDAL dibantu dengan tim teknis. Komisi penilai di tingkat pusat dibentuk oleh menteri, sedangkan di daerah dibentuk oleh gubernur.

Tim teknis terdiri atas para ahli dari :
  1. Instansi teknis yang membidangi usaha yang bersangkutan
  2. Instansi yang ditugasi mengendalikan lingkungan
  3. Instansi lain yang mempunyai latar belakang bidang ilmu yang terkait.

Komponen Dokumen AMDAL
  1. Dokumen kerangka acuan analisis dampak lingkungan hidup (KA-ANDAL), merupakan ruang lingkup studi analisis dampak lingkungan hidup.
  2. Dokumen analisis mengenai dampak lingkungan hidup (ANDAL), memuat telaah secara cermat dan mendalam tentang dampak besar dan penting suatu rencana usaha dan/kegiatan berdasarkan arahan yang telah disepakati dalam dokumen KA-ANDAL
  3. Dokumen rencana pengelolaan lingkungan hidup (RKL), memuat berbagai upaya penanganan dampak besar dan penting terhadap lingkungan hidup yang diakibatkan oleh rencana usaha dan/atau kegiatan.
  4. Dokumen rencana pemantauan lingkungan hidup (RPL), memuat rencana-rencana pemantauan terhadap berbagai komponen lingkungan hidup yang sudah dikelola akibat terkena dampak besar dan penting dari rencana usaha dan/atau kegiatan



Manfaat AMDAL
1.  Manfaat pada pemerintah
Berperan sebagai alat pengambil keputusan tentang kelayakan lingkungan dari suatu rencana usaha
2.  Manfaat pada masyarakat
Membantu untuk mengetahui rencana pembangunan daerahnya, sehingga ikut berpartisipasi
3.  Manfaat pada pemrakarsa
Akan mengetahui masalah2 lingkungan yang mungkin akan dihadapinya di masa mendatang.
Tes Kompetensi
1.    Tuliskan unsur-unsur yang terlibat dalam penyusunan AMDAL?
2.    Tuliskan komponen dokumen AMDAL?
3.    Jelaskan Manfaat adanya kajian AMDAL?

Tahapan AMDAL
Pelaksanaan AMDAL mencakup beberapa tahapan. Tahap-tahap tersebut adalah sebagai berikut :
  1. Persiapan, bertujuan untuk efektivitas dan efisiensi proses pelaksanaan selanjutnya
  2. Pelingkupan, merupakan proses untuk mengidentifikasi dampak penting yang terkait dengan adanya usaha dan kegiatan.
  3. Proses pengumuman dan konsultasi masyarakat, sebelum dilaksanakan penyusunan KA-ANDAL, maka pemrakarsa wajib mengumumkan rencana kegiatannya selama waktu yang ditentukan dalam peraturan, menanggapi masukan dari masyarakat, dan memberikan konsultasi kepada masyarakat.
  4. Penyusunan kerangka acuan ANDAL (KA-ANDAL), adalah proses untuk menentukan lingkup masalah yang akan dikaji pada ANDAL setelah sebelumnya lingkup maslah diidentifikasi pada proses pelingkupan.
  5. Penyusunan ANDAL, RKL dan RPL, setelah KA-ANDAL disetujui oleh komisi penilai, maka dilanjutkan dengan penyusunan ANDAL.
  6. Diskusi dan asistensi, pada saat penyusunan KA-ANDAL, ANDAL, RKL dan RPL dilakukan diskusi dan asistensi. Hasil dari proses diskusi dan asistensi antara lain pembahasan atau persentasi mengenai AMDAL.
  7. Legalisasi dokumen, setelah dokumen AMDAL tersusun maka dilakukan legalisasi atau pengesahan secara hukum oleh instansi yang berwenang

Penyusunan Dokumen AMDAL
1.  Penyusunan dokumen ,kerangka acuan ANDAL (KA-ANDAL), bertujuan untuk merumuskan ruang lingkup dan kedalaman studi ANDAL dan digunakan juga untuk mengarahkan jalannya studi ANDAL agar efektif dan efisien sesuai biaya, tenaga dan waktu yang tersedia.
2.  Penyusunan analisis dampak lingkungan (ANDAL), memuat beberapa hal:
      Masukan peting yang bermanfaat bagi pengambilan keputusan, perncana, dan pengelolaan rencana usaha dan kegiatan.
      Rencana usaha, proyek atau kegiatan dengan kemungkinan dampak besardan pentingnya.
      Keterangan mengenai kemungkinan adanya kesenjangan informasi serta berbagai kekurangan dan keterbatasan yang dihadapi selama penyusunan ANDAL
3.  Penyusunan rencana pengelolaan lingkungan hidup (RKL), dokumen RKL hanya bersifat memberikan pokok-pokok arahan, prinsip-prinsip, criteria atau persyaratan untuk pencegahan dampak.
4.  Penyusunan dokumen pemantauan lingkungan hidup (RPL),

Metode-metode dalam penyusunan dokumen ANDAL
1.  Metode identifikasi rona lingkungan hidup awal
Identifikasi rona lingkungan hidup awal mengungkapkan secara mendalam komponen-komponen lingkungan hidup dan sumber daya potensial di wilayanh yang akan dibangun suatu proyek yang berpotensi terkena dampak penting usaha atau kegiatan.
Data-data yang dikumpulkan berupa data primer meliputi komponen fisik-kimia, biologi, sosial ekonomi masyarakat dan kesehatan masyarakat serta data sekunder yang dikumpulkan dari berbagai sumber seperti dinas pekerjaan umum setempat, pemda setempat, stasiun klimatologi dan lembaga lainnya.
2.  Metode prakiraan dampak kegiatan pembangunan
Prakiraan dampak adalah pengkajian kedalaman perubahan kualitas lingkungan yang disebabkan pembangunan suatu proyek baik pra konstruksi, konstruksi, maupun paska konstrusi. Langkah yang harus dilakukan dalam mengidentifikasi prakiraan dampak adalah dengan menyusun berbagai dampak besar yang akan timbul dan menuliskan semua aktifitas pembangunan yang akan menimbulkan dampak.
Criteria dampak besar dan penting yaitu memberikan dampak langsung pada komponen sosial, fisik, dan kimia kemudian menimbulkan rangkaian dampak lanjutan pada komponen biologi dan sosial
3.  Metode evaluasi dampak penting
Evaluasi dampak dimaksudkan sebagai penelaahan dampak penting dari rencana usaha atau kegiatan pembangunan secara menyeluruh
























Tes Kompetensi
1.  Tulaskan tahapan-tahapan dalam pelaksanaan AMDAL?
2.  Tuliskan metode-metode yang digunakan dalam penyusunan ANDAL?


PILIHAN GANDA
1.    Berikut ini merupakan contoh jenis usaha dengan pendekatan studi AMDAL kegiatan terpadu atau multisektor adalah….
  1. Pembangunan hutan tanaman industri
  2. Pembangunan lapangan golf
  3. Pembangunan rumah sakit
  4. Pembangunan kantor desa
  5. Pembangunan sekolah
2. Penilaian AMDAL dilakukan oleh komisi penilaian AMDAL yang dibantu oleh?
  1. Tim ahli
  2. Tim teknis
  3. Tim pemrakarsa
  4. Tim penyusun
  5. Tim analisis
3.  Yang bukan termasuk dalam dokumen AMDAL adalah…
  1. KA-ANDAL
  2. KA-RPL
  3. RPL
  4. RKL
  5. ANDAL
4. Dibawah ini yang bukan termasuk tahapan pelaksanaan AMDAL adalah..
  1. Persiapan
  2. Pelingkupan
  3. Proses pengumuman dan konsultasi masyarakat
  4. Peninjauan ke daerah yang akan dibangun
Penyusunan KA-ANDAL, ANDAL, RKL dan RPL